Laman

April 02, 2011

Perkembangan & Perubahan Pada Tubuh Ibu Hamil Selama 0-12 Minggu(Trimester I)

Perkembangan & Perubahan Tubuh Ibu Hamil di Trimester I kehamilannya. Pada bulan-bulan pertama kehamilan ibu, mungkin tidak akan banyak orang yang mengerti bila ibu sedang hamil, tapi sesungguhnya tubuh ibu secara aktif bekerja untuk menyesuaikan bagi proses kehamilan ini.

Pada bulan-bulan pertama kehamilan ibu, mungkin tidak akan banyak orang yang mengerti bila ibu sedang hamil, karena belum terlihat perubahan yang nyata pada tubuh ibu. Tapi sesungguhnya tubuh ibu secara aktif bekerja untuk menyesuaikan secara fisik dan emosional bagi proses kehamilan ini.

Beberapa perubahan pada tubuh ibu hamil di trimester pertama ( 0 – 12 minggu) kehamilan :


PEMBESARAN PAYUDARA
Payudara akan membesar dan kencang, ini karena pada awal pembuahan terjadi peningkatan hormone kehamilan yang menimbulkan pelebaran pembuluh darah dan memberi nutrisi pada jaringan payudara. ibu mungkin akan merasa BH atau bra ibu terasa sesak dan tak nyaman lagi, sebaiknya ibu mempersiapkan bra baru yang sesuai dengan ukuran baru ini untuk memberi kenyamanan dan dapat menyokong payudara ibu. Tapi jangan buang yang lama, ibu dapat menyimpannya karena payudara akan kembali ke ukuran sebelum ibu hamil setelah ibu berhenti menyusui nanti.

Dalam 3 bulan pertama ini, ibu akan melihat juga daerah sekitar putting dan putting susu ibu akan bewarna lebih gelap, dan karena terjadi peningkatan persediaan darah keseluruh tubuh maka daerah sekitar payudara akan tampak bayangan pembuluh-pembuluh vena dibawah kulit payudara ibu.

SERING BUANG AIR KECIL
ibu akan merasa lebih sering ingin buang air kecil, ini karena adanya pertumbuhan rahim yang menekan kandung kencing ibu dan perubahan hormonal
Ingat jangan mengurangi pemasukan cairan / minum ibu untuk mengatasi problem ini karena ibu butuh cairan lebih pada saat hamil ini.
Dan tetap jaga kebersihan ibu.

KONSTIPASI
ibu mungkin akan merasa kesulitan untuk buang air besar, hal ini karena peningkatan hormone progesterone yang menyebabkan relaksasi otot sehingga usus kurang efisien, juga Tablet Zat Besi (iron) yang diberikan oleh dokter biasanya memyebabkan masalah konstipasi ini selain itu zat besi tablet akan menyebabkan warna feses ibu kehitaman, jangan kuatir.
Atasilah dengan banyak minum air, makanan yang berserat tinggi (sayuran dan buahan) serta olahraga.

MORNING SICKNESS---MUAL MUNTAH
Laporan menunjukkan bahwa separuh dari wanita hamil mengalami mual dan mulai pada bulan ke dua. Mual terhadap makanan tertentu, bahkan hanya karena mencium bau makanan tertentu saja. Hal ini karena adanya peningkatan hormonal.
Atasilah dengan makan dalam jumlah sedikit tapi sering, jangan makan dalam jumlah atau porsi besar hanya membuat ibu mual.
ibu tak perlu kuatir kalau bayi ibu tak cukup nutrisi. Di awal kehamilan ini kebanyakan wanita hamil hanya sedikit saja meningkat berat badannya dan ini tidak mempengaruhi perkembangan bayi ibu.
Dan jangan kuatir biasanya keluhan mual-muntah akan menghilang pada akhir trimester pertama.

Hubungi dokter ibu bila mual-muntah menjadi sangat hebat, sehingga ibu tidak dapat makan atau minum apapun juga dan dapat menimbulkan kekurangan cairan/dehidrasi. (Hiperemesis gravidarum).

MERASA LELAH
ibu akan merasa lelah, hal ini karena tubuh ibu bekerja secara aktif untuk menyesuaikan secara fisik dan emosional untuk kehamilan ini. Juga peningkatan hormonal dapat mempengaruhi pola tidur ibu. Carilah waktu untuk beristirahat sedapat mungkin.

SAKIT KEPALA
ibu mungkin akan merasa sakit kepala yang lebih sering daripada biasa, hal ini mungkin karena rasa mual, kelelahan, lapar, tekanan darah rendah, dan dapat juga karena perasaan tegang atau bahkan depresi.
Atasilah dengan beristirahat, dan makanan dengan makan sedikit tapi sering biasanya dapat menolong, relaks. Bila sakit kepala semakin terasa berat secepatnya hubungi dokter ibu. (pada kehamilan lanjut sakit kepala dapat menjadi tibu pre-eklampsia , yang biasanya disertai dengan peningkatan tekanan darah dan kaki-tangan bengkak)

PUSING
Merasa pusing sering pada awal kehamilan hal ini karena adanya peningkatan tuntutan darah ke tubuh sehingga sewaktu ibu berubah posisi dari tidur atau duduk ke posisi berdiri secara tiba-tiba, system sirkulasi darah kesulitan untuk beradaptasi.
Bila rasa pusing tetap timbul ketika ibu sedang duduk, ini biasanya karena menurunnya level gula darah ibu. Makanlah sedikit- sedikit tapi sering.
Bila ibu sering merasa seperti ingin pingsan periksalah ke dokter ibu kemungkinan ibu anemia.

KRAM PERUT
Pada trimester awal ini, ibu mungkin mengalami kram perut atau kram seperti menstruasi atau rasa sakit seperti ditusuk yang timbul sebentar dan tidak menetap. Hal ini sering terjadi dan kemungkinan karena adanya pertumbuhan dan pembesaran dari rahim dimana otot dan ligament merenggang untuk menyokong rahim.

Yang harus diingat apabila kram perut yang timbul disertai perdarahan vagina, hubungi dokter ibu segera, karena kedua tibu ini berhubungan dengan keguguran.

MELUDAH
Jangan merasa malu bila ibu merasa air ludah ibu menjadi agak berlebih, hal ini biasa terjadi pada kehamilan biasanya pada ibu hamil yang mengalami morning sickness. Ini biasanya timbul pada trimester pertama tapi jarang terjadi.
Atasi dengan sikat gigi atau kocok mulut atau isap permen yang mengandung mint.
Mint dipercaya dapat mngurangi air ludah.

EMOSIONAL
Pada trimester awal kehamilan ini juga terjadi mempengaruhi emosional menjadi tak stabil, hal ini karena adanya perubahan hormon dan juga rasa tanggung jawab baru sebagai seorang calon ibu.

Cobalah untuk mencari waktu untuk diri ibu sendiri, bicarakanlah perasaan ibu kepada orang terdekat atau dokter ibu.
Dan untungnya, Tubuh pada akhirnya secara bertahap dapat beradaptasi terhadap perubahan hormonal ini sehingga membuat hidup lebih indah buat ibu.

PENINGKATAN BERAT BADAN
Pada akhir trimester pertama ini ibu akan kesulitan untuk memasang kancing rok/celana panjang ibu. Hal ini bukan berarti adanya peningkatan berat badan yang banyak—-tapi karena rahim ibu berkembang dan memerlukan ruang dan ini semua karena pengaruh dari hormone estrogen yang menyebabkan pembesaran rahim dan hormone progesterone yang menyebabkan tubuh menahan air.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar